24 Juni 2009

Piala Dunia 1930

Uruguay mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia pertama, namun proses penyelenggaraannya memakan waktu panjang dan sangat melelahkan.

Montevideo, 13 Juli 1930, puluhan ribu penggemar sepak bola berduyun-duyun menyambangi stadion Centenario untuk menyaksikan partai pembuka Piala Dunia pertama, Prancis melawan Meksiko. Piala Dunia tahun 1930 di Uruguay memang merupakan tonggak sejarah kebangkitan dunia sepak bola.

Namun gegap gempita penggemar sepak bola di Amerika Selatan, hampir nyaris tak terdengar di Eropa, karena di seberang samudera Atlantik sana, orang masih meragukan kemandirian sepak bola sebagai suatu olah raga. Lagipula bagi negara-negara di benua Eropa, yang kala itu sedang terbelit krisis ekonomi, pengiriman sebuah kesebelasan beserta para staf ke Uruguay, hanya akan membebani kas negara.

Namun berkat kerja keras dan lobi intensif yang dilakukan oleh presiden FIFA, Jules Rimet, sejumlah negara Eropa seperti Prancis, Rumania, Yugoslavia dan Belgia berhasil dibujuk untuk ikut berlaga di Uruguay. Sementara Inggris dan Jerman memilih untuk tetap tinggal di Eropa. Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) melalui presidennya, Felix Linnemann, beralasan, sepak bola Jerman masih berstatus amatir dan tidak akan bergabung dengan negara lain yang sudah berstatus profesional dalam satu turnamen.

Uniknya Piala Dunia 1930 tidak memiliki babak kualifikasi. Keikut-sertaan negara peserta pada Piala Dunia di Uruguay ditentukan berdasarkan undangan yang dikeluarkan oleh FIFA. Melalui langkah ini FIFA berharap, dapat membangkitkan ketertarikan orang kepada Piala Dunia. Hasilnya: 13 tim nasional berlaga di Montevideo untuk memperebutkan trofi Jules Rimet.

Seperti yang telah diperkirakan sebelumnya, Piala Dunia 1930 hanya didominasi oleh Argentina dan tuan rumah Uruguay. Argentina maju ke babak semi final setelah berhasil mengalahkan Chili, Prancis dan Meksiko di grup 1. Sedangkan Uruguay tanpa kesulitan menggilas Peru dan Rumania yang menghuni grup 3.

Di babak semi final, telah menanti tim kuda hitam, Amerika dan Yugoslavia. Namun Argentina dan Uruguay masih terlalu kuat untuk ke dua tim tersebut. Amerika dihajar Argentina dengan hasil akhir 6-1, dan Yugoslavia dibuat tidak berkutik oleh Uruguay dengan skor serupa.

Pertemuan antara Argentina dan Uruguay di final Piala Dunia 1930 adalah final impian bagi publik Amerika Latin. Menjelang pertandingan, tiket kapal Buenos Aires-Montevideo laris terjual. Dan pendukung fanatik yang mengamuk, sesuatu yang belum dikenal Eropa pada saat itu, sudah menjadi pemandangan sehari-hari di Amerika Selatan.

Masalah kembali muncul saat wasit baru akan memulai pertandingan. Masing-masing kesebelasan membawa bola mereka sendiri. Sang wasit, John Langenus, segera memutuskan untuk mengundi, bola siapa yang berhak dimainkan.

Pertandingan final itu sendiri berakhir dengan skor 4-2 untuk kemenangan Uruguay. Dan trofi Jules Rimet yang dilapisi emas seberat 1,8 Kg dan berbentuk patung dewi Fortuna itu akhirnya tetap tinggal di Montevideo. Pelatih Alberto Supici sendiri sampai saat ini masih memegang rekor pelatih negara peserta pelatih Piala Dunia termuda. Umurnya saat itu adalah 31 tahun 240 hari.

Bintang lapangan yang bersinar dalam Piala Dunia 1930 adalah Jose Leandro Andrade. Bakatnya bahkan sudah terlihat jelas dalam Olympiade tahun 1928. Sedangkan saudara sepupunya, Victor Rodriguez Andrande, juga berhasil membawa Uruguay menjuarai Piala Dunia pada tahun 1950.

Sebaliknya nasib tragis menimpa rival sejati Adrande pada tahun 1930, Guillermo Stabile. Meski berhasil menjadi pencetak gol terbanyak dengan delapan gol dalam empat pertandingan, Stabile gagal membawa Argentina menjuarai Piala Dunia pertama itu. Tim-nya pun harus pulang ke Buenos Aires dengan tangan hampa.
Adalah seorang pemain FC Sochaux, Lucien Laurent yang berhasil mencetak gol pertama dalam Piala Dunia 1930. Gol yang dibuat penyerang Prancis saat bertanding melawan Meksiko ini, tercatat sebagai gol pertama dalam sejarah Piala Dunia.


1930 FIFA World Cup Uruguay ™

# Tim: 13
# Waktu: 13 Juli 1930 sampai 30 Juli 1930
# Final: 30 Juli 1930
# Pertandingan: 18 pertandingan
# Gol: 70 (rata-rata 3.9 per pertandingan)
# Penonton: 434500 orang (rata-rata 24138 orang per pertandingan)

o Juara 1: Uruguay
o Juara 2: Argentina
o Juara 3: USA
o Juara 4: Yugoslavia

o Sepatu Emas/Top skor: Guillermo STABILE (ARGENTINA)


Piala Dunia FIFA yang pertama diselenggarakan pada tahun 1930. Kejuaraan ini diselenggarakan di Uruguay, juara Olimpiade saat itu. Uruguay menjadi juara pertama, mengalahkan Argentina di final dengan hasil 4-2.

Piala Dunia ini adalah satu-satunya yang tanpa babak kualifikasi; keikutsertaan hanya melalui undangan. Sangat sedikit tim Eropa yang mengikutinya karena susahnya perjalanan menyeberangi Samudra Atlantik; dua bulan sebelum kompetisi dimulai tidak ada satu negara pun di Eropa yang mau turut serta. Hanya berkat campur tangan dari presiden Fédération Internationale de Football Association saat itu, Jules Rimet barulah empat tim bergabung: Belgia, Perancis, Rumania, and Yugoslavia.

Tiga belas tim peserta dibagi kepada empat grup, dan pertandingan pertama dilaksanakan pada 13 Juli di mana Perancis mengalahkan Meksiko 4-1. Gol pertama diciptakan oleh Lucien Laurent, sedangkan hattrick pertama diciptakan pemain AS, Bert Patenaude. Empat pemenang grup, Argentina, Yugoslavia, Uruguay, dan AS, melaju ke babak semifinal.

Di semifinal kedua pertandingan sama-sama berakhir 6-1, Argentina mengalahkan AS dan Uruguay mengalahkan Yugoslavia. Tidak ada perebutan tempat ketiga.

Final Piala Dunia pertama berlangsung di Stadion Centenario, Montevideo, pada 30 Juli yang berakhir 4-2 untuk kemenangan Uruguay atas Argentina.


GALERI FOTO :
piala dunia 1930Kapten Uruguay Jose Nasazzi (kiri) bertemu dengan pemain Argentina Manuel Ferreira sebelum final.

piala dunia 1930
Tim Nasional Bolivia
Timnas Bolivia berfoto bersama sambil membawa pesan 'Viva Uruguay'.

piala dunia 1930

Semi-final: Argentina 6-1 Amerika Serikat
Pemain Argentina Guillermo Stabile mengecoh kiper Amerika Serikat Jim Douglas tiga menit sebelum pertandingan untuk gol yang ke enam bagi Argentina.



piala dunia 1930
Final: Uruguay 4-2 Argentina
Pemain Uruguay Jose Nasazzi and pemain Argentina Manuel Ferreira memimpin tim mereka di Final.



piala dunia 1930

Skipper Uruguay Jose Nasazzi sedang beraksi ketika final melawan Argentina.

piala dunia 1930

Group 2: Yugoslavia 4-0 Bolivia
Pemain Yugoslavia Alexander Tirnantich (kiri) mendapat pengawalan dari pemain bertahan Bolivia.


piala dunia 1930

Amerika Serikat 3-0 Belgia
Pemain Belgium Nicholas Hoydonck berusaha keluar dari hadangan pemain Amerika Serikat Bertram Patenaude.


piala dunia 1930

Tim Nasional Uruguayan dengan bangga berfoto setelah mereka mengalahkan Argentina di final.


piala dunia 1930

Kiper Argentine Juan Botasso tidak berhasil menghadang bola yang dilesakkan oleh Hector Castro untuk gol yang keempat Uruguay di final.


Presiden FIFA Jules Rimet menyerahkan trofi Jules Rimet kepada Dr. Raul Jude, Presiden Asosiasi sepakbola Uruguay.

piala dunia 1930
Top skor Piala Dunia 1930 : Guillermo STABILE (ARGENTINA), 8 gol.